setting

all about blog: jurnal penelitian

jurnal penelitian

BAB I Pendahuluan
1.1
Latar Belakang
Di Indonesia pendidikan kejuruan direpresentasikan dalam Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) yang merupakan sekolah yang berorientasi pada
dunia kerja dan salah satu tujuannya memberikan bekal siap kerja kepada
siswa sebagai tenaga kerja yang terampil tingkat menengah sesuai dengan
persyaratan yang dituntut oleh dunia kerja.
SMK menjadi penghasil pekerja teknik
tingkat menengah yang sangat dibutuhkan oleh dunia industri harus dapat meningkatkan kualitas
lulusannya agar dapat dipercaya dan digunakan oleh industri. Pengetahuan dan ketrampilan yang
relevan dengan dunia industri, harus ditanamkan pada para siswa di SMK sebagai bekal masuk
ke dunia industri. Dengan demikian
siswa harus mempunyai potensi dan prestasi diri yang tinggi.
Prestasi tinggi merupakan hasil yang dapat diraih dengan pengalaman, ketekunan belajar dan
motivasi tinggi.
Siswa memiliki banyak motivasi dasar yang berperan penting dalam
dunia kerja yaitu motivasi berprestasi, motivasi berkuasa dan motivasi
berafiliasi. Dari ketiga motivasi dasar tersebut, motivasi berprestasi memiliki
peranan yang sangat besar dalam dunia kerja karena dengan usaha yang
terus menerus untuk meraih prestasi. Untuk meraih sukses, motivasi
berprestasi sangat diperlukan.
Selain motivasi berprestasi, prestasi belajar siswa SMK tidak terlepas juga dari gaya belajar
siswa
dalam mengikuti proses pembelajaran mata diklat produktif. Setiap siswa mempunyai
kecenderungan pada satu gaya belajar tertentu. Namun demikian, ada siswa yang cenderung
seimbang antara gaya belajar satu dengan yang lainnya, atau memadukan berbagai gaya belajar
dalam proses belajarnya. Siswa mempunyai gaya belajar yang berbeda. Siswa yang mengenali
gaya belajarnya sendiri akan membantu memahami materi yang diberikan guru sehingga mudah
memproses materi. Jika mudah dalam memproses materi dan mudah mengingat maka mudah
dalam mengerjakan ujian sehingga prestasi belajar meningkat. Faktor yang paling berpengaruh
pada perkembangan SMK yaitu pembelajaran. Pembelajaran merupakan proses pengembangan
pengetahuan, keterampilan atau sikap baru pada saat individu berinteraksi dengan
lingkungannya.
Proses pembelajaran yang baik akan mempengaruhi pencapaian hasil belajar. Dalam hal ini
Pencapaian hasil belajar praktik instalasi listrik merupakan wujud nyata dari penguasaan
pengetahuan dan keterampilan praktik instalasi listrik, sehingga dapat diterapkan pada bidang
pekerjaan yang digeluti nantinya. Dari hasil wawancara dengan guru mata pelajaran praktik
instalasi listrik di SMK Negeri 2 Yogyakarta diperoleh data bahwa hasil belajar siswa pada mata
pelajaran praktik instalasi listrik belum sesuai dengan yang diharapkan.
Mengingat terdapat pengaruh kuat dan begitu pentingnya gaya belajar siswa dan motivasi
berprestasi siswa terhadap prestasi belajar yang dapat dicapai siswa, maka perlu diteliti tentang
pengaruh gaya belajar dan motivasi siswa terhadap prestasi belajar pada pembelajaran praktik
instalasi listrik di SMK Negeri 2 Yogyakarta.
download disini ya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Copyright © all about blog Urang-kurai